Garonggangnews.id | Sebagai tulang punggung sekaligus pondasi sektor perekonomian, Wali Kota Medan Bobby Nasution merasa penting untuk memperkuat sektor UMKM. Untuk itu, ragam upaya dan kebijakan pun dihadirkan orang nomor satu di Pemko Medan ini guna membangkitkan geliat UMKM di ibukota Provinsi Sumatera Utara, terlebih pasca terpaan pandemi Covid-19.
Membangun kolaborasi dengan salah satu perusahaan market place, memberikan ruang agar produk UMKM masuk ke pasar modern dan hotel berbintang, memasukkannya ke dalam E-Katalog Pemko Medan untuk pemenuhan belanja makan dan minum setiap kegiatan yang diadakan di lingkungan Pemko Medan serta menggunakan produk UMKM untuk sepatu dinas pegawai jadi sekian langkah yang dilakukan Bobby Nasution untuk membangkitkan UMKM.
Baca Juga:
Hitung Mundur Pilgubsu: Bobby-Surya Diprediksi Menang Telak
Teranyar, menantu Presiden RI Joko Widodo itu bekerjasama dengan PT Pos Indonesia mengubah Kantor Pos menjadi Pos Bloc Medan sebagai wadah bagi pelaku UMKM untuk menjajakan produknya. Kini, bangunan tua yang dibuka tahun 1911 itu ramai dikunjungi masyarakat, khususnya anak muda yang ingin menghabiskan waktu luang dengan mencicipi ragam kuliner UMKM khas Kota Medan.
Namun kehadiran ruang baru bagi pegiat usaha UMKM ini lantas menjadi sebuah kesempatan baru bagi oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindakan premanisme. Untuk mengatasi hal tersebut, pria lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) itu pun minta aparat keamanan untuk mengatasi hal tersebut. Selain sebagai bentuk perlindungan bagi pelaku UMKM, Bobby Nasution tidak ingin meningkatnya UMKM di Medan diikuti dengan meningkatnya aksi premanisme. [rum]